Toad Jumping Up and Down

Jumat, 09 Juni 2017

Laporan Study Tour Lengkap



LAPORAN STUDY TOUR
MA WALISONGO KALIORI
“PURWOKERTO – PURBALINGGA


 


Disusun Oleh
1. Novita Dwi Puspita Sari (09)
2. Nur Kanip (10)
3. Nur Susanti (11)
4. Siti Nur Elawati (17)
Kelas XI IPA

MA WALISONGO KALIORI
TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Study Tour adalah kegiatan wisata yang dilakukan dengan  tujuan untuk menambah dan menumpuk pengetahuan siswa. Study tour ini merupakan program kerja OSIS 2016/2017. Berdasarkan  program yang telah dicanangkan oleh MA Walisongo Kaliori, kegiatan study tour ke kota Purwokerto – Purbalingga dilaksanakan setelah UTS semester II, tepatnya tanggal 11 – 12 Maret 2017. Selain itu, kegiatan  study tour merupakan salah  satu kegiatan yang bertujuan mengendurkan  saraf-saraf yang lelah karena rutinitas belajar yang padat dan sarana refreshing setelah melaksanakan UTS. Dengan diadakannya study tour, siswa diharapkan mampu mengenal lebih dekat kepada lingkungan atau kegiatan di luar sekolah yang dapat mendukung perkembangan, potensi diri, ataupun perkembangan di lingkungan sosial.
Setelah study tour, siswa diwajibkan untuk membuat karya tulis. Karya tulis adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dilaksanakan. Laporan karya tulis ini merupakan tugas bagi siswa kelas X dan XI. Dalam penyusunan karya tulis ini, siswa diharapkan dapat melaporkan segala pengetahuan dan pengalamannya yang diperoleh selama menjalankan Study Tour. Melihat begitu unik dan indahnya wisata yang ada di Purwokerto dan Purbalingga, membuat kami ingin lebih mengetahui wisata tersebut sebenarnya. Oleh karena itu, Study Tour tahun ini dilaksanakan dengan mengunjungi objek wisata di Purwokerto dan Purbalingga. Maka dari itu, kami membuat karya tulis yang berjudul LAPORAN STUDY TOUR MA WALISONGO KALIORI “PURWOKERTO - PURBALINGGA”.
B.       Tujuan Study Tour
§   Menambah rasa syukur atas apa yang telah diciptakan oleh Allah SWT.
§  Sebagai sarana penyegar otak (refreshing) setelah UTS.
§  Menambah wawasan siswa mengenai objek wisata yang dikunjungi.
§  Memberikan kesempatan pada siswa untuk belajar secara langsung dengan sumber ajar.
§  Memberikan pengalaman pada siswa peserta study tour.
C.       Waktu dan Tempat Study Tour
Study Tour dilaksanakan pada hari Sabtu – Minggu (11 – 12 Maret 2017) dengan mengunjungi beberapa objek wisata antara lain:
§  Makam Sunan Kalijaga
§  Baturraden
§  Sanggaluri Park
§  Aquarium Purbayasa
D.      Peserta Study Tour
Study Tour diikuti oleh kelas X dan XI MA Walisongo Kaliori
 BAB II
PEMBAHASAN
A.      Jadwal Acara Study Tour
Sabtu, 11 Maret 2017
v  17.30 Peserta berkumpul di MTs/MA Walisongo
v  18.00 Shalat Maghrib
v  19.30 Berangkat menuju Purwokerto
v  21.30 Peserta sampai di makam Sunan Kalijaga
v  22.30 Melanjutkan perjalanan menuju Purwokerto
Ahad, 12 Maret 2017
v  04.30 Shalat Subuh di Purbalingga
v  06.00 Peserta sampai di Ekasari Resto untuk transit mandi dan sarapan
v  06.30 Sarapan di RM Sokaraja
v  07.15 Melajutkan perjalanan ke Baturraden
v  09.30 Diharapkan sampai di wisata Baturraden
v  10.30 Keluar dari Baturraden dan melanjutkan perjalanan menuju Purbalingga
v  11.00 Makan siang di Ekasari dan belanja oleh oleh
v  13.00 Sampai di Sanggaluri Park
v  14.30 Keluar dari Sanggaluri Park
v  14.45  Sampai di Aquarium Purbasari
v  16.30 Keluar dari Aquarium Purbasari
v  17.00 Makan sore di RM Ayam Bakar Noni
v  18.00 Melanjutkan perjalanan pulang ke Rembang
v  01.30 Sampai di Rembang
B.       Pemberangkatan
  Study Tour berangkat pada hari Sabtu  tanggal 11 Maret 2017 sekitar puku 19.30. Sebelum berangkat siswa-siswi berkumpul di MTs - MA Walisongo pukul 17.30 WIB. Sambil menunggu siswa lain yang belum datang, kami pun melaksankan shalat Maghrib terlebih dahulu. Setelah shalat  Maghrib, para siswa menuju gapura Tasikharjo bersiap untuk berangkat.
   Sementara itu, kami menunggu bus di gapura Tasikharjo sangat lama dengan perasaan yang   kesal. Beberapa jam kemudian ketiga bus  datang. Kami bersorak gembira karena bus yang di nanti-nanti akhirnya datang juga. Bus telat sekitar satu setengah jam karena dari jadwal pukul 18.30 WIB sedangkan datang menjemput kami pada pukul 19.30 WIB. Lalu setiap kelompok masuk bus masing-masing. Setelah menduduki bangku masing-masing, kami berdo’a dipimpin oleh Bapak Sumilan selaku guru pendamping.
C.       Perjalanan
Pada saat – saat pertama dalam perjalanan kami, semua sangat ceria karena kami belum merasakan lelah. Masing – masing peserta sibuk dengan kegiatanya sendiri – sendiri ada yang saling bercanda, dan ada juga yang bernyanyi ria. Pada pukul 21.30 WIB kami sampai di Makam Sunan Kalijaga Demak, di situ kami melaksanakan shalat isya. Kemudian kami masuk ke area makam untuk ziarah. Pada saat masuk dan keluar ramai penuh sesak. Selanjutnya kami melanjutkan perjalanan ke Purwokerto. Tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul 04.30 WIB, kami sampai di Masjid Purbalingga, untuk melaksanakan shaat subuh. Pukul 06.00 kami transit mandi dan makan pagi di RM Sokaraja kemudian kami melakukan perjalanan lagi ke Baturraden.
Sepanjang perjalanan menuju Baturraden,  kami menikmati keindahan dan pemandangan alam Gunung Slamet. Sesampainya di Baturraden kami pun menyusuri objek wisata yang ada di sana, kami melihat pemandangan yang indah. Para peserta dengan gembira berselfie atau wefie ria. Disana banyak pedagang yang menjual cindera mata khas Baturraden, sehingga tidak sedikit dari kita membeli oleh oleh untuk sanak saudara di rumah. Setelah itu, perjaanan dilanjutkan ke RM Ekasari untuk maka siang,  shalat dan belanja oleh oleh. Setelahnya kami melanjutkan perjalanan ke  Sanggaluri Park untuk menikmati wahana permainan sekaligus belajar. Di Sanggaluri Park terdapat museum yang mengoeksi berbagai reptile, serangga,wayang, artefak, uang, dan masih banyak koleksi lainnya. Pada pukul 14.45 WIB kami sampai di objek wisata terakhir yaitu Aquarium Purbasari. Disana kami elihat berbagai jenis ikan dari luar dan dalam negeri tidak hanya itu berbagai jenis ayam dan burung di Indonesia pun ada. Dan akhirnya pukul 17.00 tiba di RM Ayam Bakar Noni untuk akan sore. Pada pukul 18.00, kami kembali ke bus masing-masing dan melanjutkan perjalanan pulang ke Rembang.
D.      Objek Wisata
1.    BATURRADEN
Baturraden terletak di sebelah selatan Gunung Slamet memiliki udara sejuk dan cenderung bertambah dingin di malam hari. Selain memiliki panorama alam yang cantik, Baturaden juga memiliki banyak legenda rakyat, salah satunya cerita lutung kasarung yang terkenal.
Baturraden terletak di sebelah utara kota Purwokerto tepat di lereng sebelah selatan Gunung Slamet. Baturraden karena letaknya di lereng gunung menjadikan kawasan ini memiliki hawa yang sejuk dan cenderung sangat dingin terutama di malam hari. Baturraden juga merupakan daerah wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal, terutama pada hari minggu dan hari libur nasional. Kondisi tersebut menyebabkan banyak hotel dan vila didirikan di sini.
Baturraden dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun umum. Jarak dari kota Purwokerto sekitar 15 km dan dapat ditempuh dalam waktu 15 menit dengan lalu lintas yang tidak terlalu padat. Apabila ingin menggunakan kendaraan umum wisatawan dapat naik angkutan kota dari terminal di Purwokerto dan turun di terminal lokawisata Baturraden. Jika ingin lebih praktis wisatawan dapat menggunakan taksi. Jika memutuskan untuk menggunakan kendaraan pribadi, sebaiknya hati-hati karena jalan yang menanjak dengan kemiringan sekitar 30 derajat.
Baturraden adalah keindahan yang memancar dari lereng Gunung Slamet. Lokasi wisata yang berjarak hanya sekitar 15 km dari kota Purwokerto, Jawa Tengah ini, tak hanya menyimpan panorama alam yang molek, tetapi juga cerita rakyat tentang Raden Kamandaka, atau Lutung Kasarung yang cukup akrab di masyarakat Indonesia.
Selain akses yang mudah, area wisata ini juga menyediakan hotel dan aneka penginapan yang memadai. Di samping, bagi pecinta alam terbuka disediakan camping ground yang nyaman dan aman. Dan tanpa perlu khawatir akan kesulitan memperoleh makanan, karena di area ini cukup banyak pedagang yang menjajakan makanan khas dan berbagai cindera mata.
Lokawisata Baturaden
§  Pancuran Pitu Baturraden
Pemandian air panas yang yang mengandung belerang. Dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Terletak di sebelah atas Pancuran Telu.
§  Pancuran Telu
Pemandian air panas yang yang mengandung belerang. Dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Terletak di sebelah bawah Pancuran Pitu.
§  Bumi Perkemahan
Merupakan camping ground yang sering dimanfaatkan oleh para pecinta alam dan penikmat kegiatan out bond. Pernah digunkan sebagai tempat penyelenggaraan Jambore Nasional Gerakan Pramuka se-Indonesia pada tahun 2001.
§  Kaloka Widya Mandala
§  Taman Kaloka Widya Mandala Baturraden atau Wisata Pendidikan Wanasuka Baturraden merupakan kebun binatang sekaligus sebagai tempat wisata edukasi yang diresmikan oleh Bupati Kepala Daerah Tingkat II Banyumas H. Djoko Sudantoko pada tanggal 17 mei 1995. Tempat ini pernah mendapatkan prestasi sebagai Visit Indonesia Dekade 1991-2000 dalam Penobatan Anugerah Wisata Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta di Semarang pada tanggal 23 Agustus 1996.
Di Taman Kaloka Widya Mandala Baturraden terdapat berbagai macam binatang yang berasal dari dalam maupun dari luar negeri seperti dari Australia, Asia dan Belanda. Koleksinya meliputi: Sapi kaki lima, Kambing kaki tiga, Gajah, Beruk (Buing), Buaya Irian, Ular Sanca, Kaswari, Monyet, Landak, Iguana, Cendrawasih, Kelelawar, Ayam Kate, Ayam Mutiara, Orang Utan, Elang Bondol, Rusa. Di tempat ini juga terdapat Museum Satwa Langka, seperti: Harimau Sumatera, Beruang Madu, dan Macan Dahan.
§  Pemandian Air Panas
§  Curug Ceheng
§  Wahana Wista Lembah Combong
§  Combong Valley Paint Ball and War Games
§  Telaga Sunyi
2.    SANGGALURI PARK
v  Reptil dan Serangga
Di Sanggaluri Park terdapat berbagai koleksi reptil baik dari dalam maupun luar negeri. Koleksi ular dari yang berbisa tinggi atau mematikan seperti King Kobra sampai ular tak berbisa namun lilitannya sangat mematikan seperti anaconda dari berbagai spesies dipelihara di Sanggaluri Park ini. Tak ketinggalan pula ular phyton yang panjang dan bertubuh besar juga ada di sini.
Koleksi reptil yang lain adalah berbagai jenis kadal dari dalam dan luar negeri. Koleksi beberapa biawak sangat menarik tingkah lakunya. Koleksi kadal raksasa atau komodo juga ada. Berbagai koleksi tokek dan cicak dari berbagai manca Negara sangat  unik dan menarik. Unik karena bentuknya yang aneh seperti ekor yang besar serta berwarna-warni sehingga sangat menarik perhatian pengunjung.
Koleksi serangga kupu-kupu yang indah dari berbagai Negara diawetkan di insektarium yang disusun sangat menarik dan cantik. Di sini juga terdapat peta penyebaran kupu-kupu di Indonesia dengan menempelkan kupu-kupu yang diawetkan di peta dalam insektarium. Berbagai jenis capung dari berbagai negara juga ada. Koleksi laba-laba seperti tarantula dan Kaki Seribu yang diawetkan sangat menarik perhatian. Koleksi dari berbagai serangga kepik disusun sangat indah. Koleksi berbagai kumbang dari kumbang yang kecil sampai kumbang besar-besar yang disusun sangat menarik. Koleksi belalang dari berbagai spesies sangat menarik perhatian saya, salah satunya adalah belalang yang bentuknya mirip seperti daun, ini adalah sistem pertahanan diri jika ada serangan dari musuh. Tak kalah menariknya adalah koleksi kalajengking dari berbagai negara.
v  Museum Wayang dan Artefak
Memasuki ruangan di museum wayang saya dan teman-teman disambut dengan alunan  musik tradisonal Jawa. Berbagai koleksi wayang dari kulit, kertas, kayu, dan bahkan dari rumput jenis tetentu yang hanya dapat tumbuh pada bulan tertentu ada di Sanggaluri Park.Gamelan sebagai pengiring pertunjukan wayang dari Jawa Tengah dipamerkan di sini.  Wayang golek yang seperti patung ternyata selain dari daerah Jawa Barat juga ada yang dari luar negeri seperti negara Cina. Di museum wayang ini juga ada berbagai wayang yang unik karena digunakan sebagai media informasi objek tertentu seperti Wayang Pandu (pramuka), Wayang Reformasi, Wayang Pancasila. Salah satu koleksi wayang dari Thailand sumbangan dari anggota DPRD Purbalingga yang berkunjung ke Negara tersebut.
v  Museum Uang
Museum ini mengoleksi berbagai jenis mata uang dari berbagai negara. Uang dari jaman kuno hingga modern dikoleksi di sini. Mata uang dari jaman kerajaan kuno serta rupiah satuan sen juga ada.
3.    AQUARIUM PURBASARI
Kunjungan wisata air yang lain di Purbalingga Jawa Tengah adalah wisata aquarium raksasa Purbasari Pancuran  Mas yang terletak di Desa Purbayasa, Kecamatan Padamara, Kabupaten Purbalingga. Wisata ini juga disebut dengan Taman Wisata Pendidikan River World (dunia sungai) karena di wisata ini dipamerkan koleksi ikan dari sungai-sungai tidak hanya dari dalam negeri saja, namun juga dari manca negara. Wahana yang ada di PPM adalah taman aquarium air tawar, taman aquarium air eksotik, taman bermain anak(play ground), taman air luncur (water boom), kolam renang, taman burung dan unggas, penangkaran rusa, dan wisata air Telaga Fulus.
Ikan air tawar yang ada di PPM dari sungai-sungai dalam dan luar negeri. Ikan-ikan langka antara lain Patin Albino, Red Devil, Arwana Perak dan Emas, Ikan Alligator, Piranha, belut listrik, Ikan Macan, lobster  air tawar, dan masih banyak lagi yang lain. Di aquarium raksasa terdapat ikan raksasa Arapaima gigas yang merupakan ikan air tawar raksasa dari sungai Amazone. Panjang ikan ini mencapai 2,5 meter dan berbobot 1,2 kuintal. Terdapat 9 ikan Arapaima gigas.
Taman unggas dan burung  menyediakan koleksi berbagai burung dan unggas. Unggas yang ada antara lain Ayam Cemani, Ayam Kanada, Ayam Mutiara, dan lain-lain. Untuk koleksi burung antara lain Kakak Tua Jambul Kuning, Kakak Tua Maluku, Kakak Tua Raja, Bangau Tong Tong, Kasuari, dan lain-lain. Terdapat juga koleksi kelelawar raksasa, tupai, landak dan berbagai jenis angsa dan entok.



BAB III
PENUTUP
      A.      Kesimpulan
Setelah kami menyelesaikan laporan wisata ini, maka kami dapat menyimpulkan bahwa objek wisata Baturraden merupakan objek wisata yang indah karena udaranya masih alami, sejuk,  segar. Selain itu, di Sanggaluri Park juga bisa belajar sambil rekreasi sehingga bukan hati yang gembira saja yang kita dapatkan, tetapi  juga wawasan. Di Aquarium juga kita belajar ikan dari sungai-sungai tidak hanya dari dalam negeri saja, namun juga dari manca negara. Juga berbagai jenis burung dan ayam di Indonesia.
      B.    Saran - Saran
Disamping hal-hal positif yang dapat kita tarik kesimpulannya, maka penulis menyarankan ;
1)      Bagi para pengunjung agar selalu menjaga kebersihan dan kenyamanan.
2)      Dengan Study Tour ini para siswa diharapkan meningkatkan ketaqwaan kepada Alah atas karunia yang diberikan.












  

1 komentar:

  1. titanium bars - Tioga Casino Hotel - Titioga Springs
    Shop the titanium wood stoves top 3 titanium titanium edc bars nipple piercing jewelry titanium at Titioga Springs. Enjoy titanium trim hair cutter reviews our full collection of slots, titanium wedding rings table games, and electronic table games.

    BalasHapus